Puisi ini say buat dengan rasa yang tiba-tiba muncul dan terngiang di pikiran. saya menyusun kata demi kata dengan tangan yang saya rasakan dari hati saya. hihihi, tidak dipungkiri setiap orang di dunia ini yang berjiwa sehat pasti pada masanya akan merasakan jatuh cinta, iya ini puisi cinta, puisi merindukan seseorang. karena kenyataanya terkadang cinta susah sekali di pahami, dua insan yang saling mencintai sekalipun terkadang tidak dapat saling memiliki ataupun saling mencurahkan rasa rindu. ada banyak hal dalam dunia ini yang terkadang akan menjadi penghalang cinta, tapi terkadang itu juga hal terbaik. tapi rasa cinta sulit memahami itu. cinta menginginkan kebahagiaan, kebersamaan bersama. tapi banyak hal diluar cinta yang juga memaksa sehingga terkadang menjadi penghalang. berikut adalah puisi cinta yang saya buat dengan judul "merindumu". kisah dari cinta yang terpisah karena masing-masing saling memperjuangkan keinginannya. sehingga memisahkan dua insan yang saling cinta.
"Merindumu"
Dalam gelap malam aku mengingat
Dalam senja pagi aku terhenyak dari mimpi tentangmu
Dalam terang siang kuharap kita berjumpa
Entah dimana, semoga saja
Hari-hari menjadi harapan tak terbatas
Sejak ku jumpai kau di hari itu
Kemudian semua menjadi indah penuh rasa
Tidak, tapi berakhir sudah hanya kenangan
Entahlah, kita tidak saling merelakan tapi juga tak bertahan
Kau pergi dengan anganmu, Begitupun aku
Sudah terlalu jauh langkah jejak tapak kaki
Aahhh, ternyata masih tetap saja
Terkadang aku merasa tersiksa menyimpan rindu sendiri
Mungkin aku sudah kehilang rasa
Karena terasa sulit bagiku memulai rasa kembali
Keterlaluan,,,
Malam-malam berhias bintangpun terasa sunyi menyekat
Aku sendiri, tidak aku merindumu dan ingin bersama
Aku ingin menunggu hingga tak ada harapan bagiku
Karena menunggu lebih baik dari pada harus memendam rindu
Jika menunggu maka aku tahu ada harapan bagiku
Tapi merindu? hanya seperti omong kosong menyakitkan
Karya,
Susi Hastuti
0 Response to "Puisi Merindumu"
Posting Komentar